Dapatkan strategi jitu meningkatkan kualitas ayam dan penjualan

Manfaat pemberian jangkrik sebagai pakan ayam aduan

Manfaat pemberian jangkrik sebagai pakan ayam aduan


Bagi masyarakat pada umumnya, sudah tidak asing lagi mengetahui serangga yang memiliki tubuh rata, antena panjang dan memiliki 2 sayap yang tipis yang disebut jangkrik ( gryllidae ). jangkrik merupakan hewan omnivora, dikenal dengan suaranya yang nyaring dan hanya dihasilkan oleh jangkrik jantan saja. suara ini berasal dari sayap bagian belakang. apabila suhu sekitar dingin, maka suara jangkrik akan bertambah nyaring. akan tetapi, ketika cuaca panas suaranya akan semakin lirih. 

Jangkrik biasanya berkembang biak di tanah atau tempat-tempat yang lembab seperti sawah. sebenarnya terdapat lebih dari 100 jenis jangkrik yang terdapat di Indonesia dari referensi yang ada dan tidak bisa dijelaskan satu per satu disini. akan tetapi menurut beberapa sumber, jenis-jenis yang dapat diketahui secara umum yaitu :

  • Jangkrik pohon, 
  • Jangkrik semak,
  • Jangkrik sisik, 
  • Jangkrik semut,
  • Jangkrik ekor pendek, 
  • Jangkrik Kebun 
Berdasarkan penelitian yang ada, kandungan yang terdapat dalam jangkrik berupa hormon progesterone 105,49 ppm, testoteron 31,78 ppm dan hormon estrogen 259,535 ppm. mampu menghasilkan sumber energi 4,87 kalori per gram jauh diatas bahan makanan lainnya. kandungan protein yang ada dalam jangkrik tinggi, yakni mencapai 57,32 %. selain itu, binatang ini juga memiliki senyawa kimia seperti asam amino yang sangat dibutuhkan dalam proses pembentukan sel, GSH (glutation) dan berfungsi sebagai antioksidan alami. sedangkan minyak jangkrik mengandung DHA, ARA, Omega 3 dan Omega 6 dimana berfungsi sebagai suplemen yang membantu dalam pertumbuhan kecerdasan otak.

Pemberian jangkrik sebagai pakan ayam aduan sebenarnya sangat baik karena jangkrik memiliki kandungan gizi yang tinggi. kandungan nutrisi dan protein dari hewan tersebut akan berpengaruh dalam meningkatkan kondisi dan ketahanan tubuh ayam. biasanya ayam aduan yang diberi pakan jangkrik ini menjadi lebih lincah, sehat, enerjik dan merah badannya. dengan memperhatikan pola pemberian jangkrik yang sesuai dengan porsinya, maka dapat meningkatkan kesehatan ayam aduan. semoga bermanfaat.
sumber : klik disini

Tips mengurangi bau kotoran ayam

Tips mengurangi bau kotoran ayam


Dalam memelihara ayam, banyak peternak yang mengeluhkan kondisi kandangnya yang mengeluarkan bau tidak sedap sehingga mendapat protes dari lingkungan sekitar. masalah bau yang biasanya muncul pada setiap peternakan perlu penanganan yang serius, sehingga menimbulkan pertanyaan bagaimana cara mengurangi bau kotoran pada ternak ayam mereka. banyak cara sudah dilakukan mulai mencampur kotoran dengan sekam, abu sekam sampai pemberian obat insektisida dan merutinkan pembersihan kotoran ayam tetapi hasilnya bau kotoran yang ada belum bisa dihilangkan.

Amonia dan hidrogen sulfida merupakan gas yang membuat kandang ayam menjadi bau. gas amonia dan hidrogen sulfida yang berasal dari kotoran ayam selain bisa menimbulkan polusi udara, juga dapat menurunkan bobot ayam juga sangat berpengaruh pada kesehatan ayam yaitu dapat menyebabkan iritasi pernafasan sehingga memicu terjadinya penyakit-penyakit pernafasan. 

Akan tetapi, baru-baru ini telah ditemukan oleh mahasiswa universitas brawijaya alat berteknologi nano yang dapat mengurangi bau kotoran ayam ini. dan dengan penemuan alat untuk menghilangkan bau kotoran ternak ini diharapkan dapat membantu para peternak untuk meningkatkan hasil ternak yang lebih baik serta menjadikan dunia peternakan lebih maju dan berkembang. 

Alat berteknologi nano tersebut bernama Nanotech Freshap : sistem penyerap amonia dan hidrogen sulfida. nanotech freshap ini mampu menyerap gas amonia dan hidrogen sulfida. nanotech freshap yang masih berbentuk prototype ini dibuat dari serbuk zeolit dan calcium chloride atau garam. komposisi bahan diukur dengan kertas filter ukuran 2.4 nano meter. 

Dengan dipasangnya alat ini di sekitar kandang ayam, semakin banyak kandungan amonia dan hidrogen sulfida mudah terserap, bahkan baunya bisa hilang hingga mencapai 80%. setelah bau kotoran ayam menghilang, ayam atau unggas lainnya bisa lebih fokus makan. untuk penggunaannya, peralatan ini dapat diletakkan di samping atau pojok dinding kandang ayam. 
sumber : prasetya.ub.ac.id


da loading gambar dan video offscreen -->